Wednesday, November 26, 2008

Lampu Merah

Entahlah udah beeberap minggu ini, kok saya makin gelisah dengan kondisi SMA Negeri 8 Jakarta. Saya banyak melihat dan meraskaan bahwa ada kondisi yang tidak kondusif telah terjadi. Beberapa hari yang lalu, banyak kelas kosong, dan ternyata kelas-kela stersebut siswa sedang sibuk menonton video film jepang. Satu sisi saya senang, karena alat-alat teknologi terbaru yang diberikan pihak komite dimanfaatkan dnegan baik oleh siswa. Tapi sayang loh kalau cuma buat nonton VCD. LCD dan kompi itu untuk pembelajaran, karena penggunaan teknologi tersebut akan membuat guru berekspresi secara efektif dan efisien.

Duapuluh tahun yang lalu bagaimana tidak, seorang guru harus menggambar rangka manusia di blackboard, pindah kelas gambar lagi, hapus dan akhirnya waktu terbuang hanya untuk menggambar. Dan akhirnya jaman memang berubah beberapa teman yang jago gambar, ada Pontjo Djuly Widodo, ada Handaru dan lain-lain, diminta oleh guru untuk menggambar di kertas AO, sehingga guru tinggal buka dan tempel. Tapi gambar tanpa animasi membuat "kekuatan" guru bercerita harus lebih dari sekedar dongeng.

Masa terus berganti, dr, budhi Soesilo menggunakan projector slide, lumayan kemajuan pesat. Karena masa itu hanya baru penggunaan slide projector yang mutakhir. Dan sekarang semkain banyak teknologi animasi, sehingga penggunaan internet amat diperlukan sekali.

Kembali kepersoalan semula. Jadi sudah mulai terlihat, adanya kelas yang tidak ada gurunya, mulai terlihat guru kembali ke masa lalu dimana tidak merasa bersalah ketika seorang ketua kelas harus mencari posisi beliau untuk mengingatkan bahwa sekarang jam pelajarannya. Belum lagi tingkat disiplin yang menurun drasti, dengan ditunjukkannya jumlah kehadiran siswa di koperasi setiap "pergantian" jam pelajaran. What something wrong with SMA 8 ?

Kemarin saya harus sedikit marah, saat ujian sumatif ada 6 anak tertangkap menggunakan HP untuk mengirinkan jawabna ke teman yang lain, wah penggunaan teknologi yang salah dan keliru. Tapi saya sebagai guru bk, coba melihat dari sisi yang lain. Kok bisa siswa masih memegang HP ? Artinya guru tidak mengingatkan para siswa untuk meletakkan HP di depan kelas saat ujian belum berlangsung.

Kedisiplinan memang hanya akan terwujud oleh partisipasi kita semua. Tanpa disiplin kita tidak akan nyamam dalam segala hal. Jadi buat saya, SMA 8 udah saya beri lampu merah. Jika Januari 2009 tidak berubah, jangan terlalu berharap untuk mendapatkan nilai optimal.

No comments: